Hai, kali ini anggota mading ingin mengeluarkan berita tentang program literasi yang dibawakan dengan saya Ayu wahyuni beserta rekan saya Andrizal dan Rizki saputri.
Seperti diketahui, sekitar beberapa minggu ini, siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Bintan Pesisir (BINSIR) selalu membaca buku selama 15 menit sebelum pelalajaran dimulai, yaitu di hari selasa dan kamis. Nama programnya adalah program Gerakan Literasi Sekolah. Gerakan literasi ini merupakan program pembiasaan agar siswa-siswi SMAN 1 Binsir gemar membaca.
SMAN 1 BINSIR (literasi) |
“Tujuannya agar siswa lebih menambah pengetahuannya baik pada bidang fiksi atau non fiksi, seperti cerita rakyat dan lain sebagainya,” tuturnya Pak Taufik Almindatifa,S.Pd saat ditemui tim Warta One, di lingkungan sekolah, Selasa (26/9).
Pak Taufiq menerangkan bahwa panitia literasi sudah dibentuk hanya memang belum dibuatkan Surat Keputusan. “Ketuanya yang harus dari guru bahasa indonesia yaitu Buk Ade, kemudian sekretarisnya Pak Hendra, dan kemudian anggota-anggotanya juga termasuk saya, dan kemudian dimasukan wali kelas masing-masing kelas,” ujarnya.
Menurut Pak Taufiq, Selain program membaca selama 15 menit di kelas, ke depan dapat dikembangkan pula Pojok Buku. “Nanti disetiap kelas adasemacam perpustakaan, nanti dibuat rak-rak buku supaya siswa di kelas, setiap tak ada kegiatan bisa membaca buku di kelasnya” katanya. Meski program awalnya adalah program pembiasaan, akan tetap dilakukan penilaian untuk mengetahi sejauh mana keterlakasanaan program ini. Penilaiannya pun dilakukan oleh wali kelas.
“Wali kelas nanti memproses, makanya itu saya dengan pak jaman buatkan jurnal, di jurnal itu ada siapa pengarang judul bukunya, berapa halaman bukunya, nah itu nanti di targetkan semua,” ujarnya.
Program Pengembangan.
Setelah melalui proses program pembiasaan, program selanjutnya adalah pengembangan. Menurut penuturan Pak Taufiq, setelah para siswa terbiasa membaca, maka akan dilanjutkan pengembangannya dalam bentuk lomba.
“Seperti lomba mengarang, kemudian kita buat lomba pojok buku, dan itu rencana kita kedepan, dan mungkin untuk saat ini kita bisa membuat lomba mengarang, dan karya ilmiah,” katanya. Selain lomba-lomba internal, kegiatan pun bisa dikembangkan dengan mengikuti lomba-lomba di luar sekolah. Sekolah bisa bersaing dengan sekolah lain. “Misalnya lomba mengarang antara sekolah smansa binsir ini dengan smansa bintim (Bintan Timur-red), dan tujuannya ini kan diadakan lomba ini supaya siswa lebih bergairah dalam membaca buku ini,” tuturnya.
Pak taufiq berharap,gerakan literasi ini bisa berjalan dengan lancar. “Supaya siswa bisa lebih aktif, terutama dalam membaca, karna dengan membaca ini kan, kita bisa menambah penetahuannya, dan buku itu adalah suatu gudang ilmu, ” timpalnya mengakhiri.
0 Response to "SMAN 1 Binsir: Tambah Pengetahuan Keterampilan Lewat Gerakan Literasi"
Post a Comment