Salam Maju Bersama Mencerdaskan Indonesia, salam kenal semua dari admin. Ijinkan admin untuk sedikit berbagi pengalaman mengenai pencapaian atau proses hingga memperoleh sebutan Gr. pasca lulus program PPG prajabatan.
(dok. pribadi) |
PPG prajabatan pertama kali dibuka tahun 2013 untuk mereka yang telah mengikuti program SM-3T. Admin yang juga merupakan alumni dari program tersebut telah menyelesaikan PPG prajabatan dan menyandang sebutan Gr. tahun 2015 angkatan ke III yang diselenggarakan di kampus UNY.
Selepas selesainya program PPG prajabatan pasca SM-3T dari angkatan I-VI pemerintah membuka program PPG dalam jabatan (sebelumnya PLPG) dan prajabatan untuk umum. Saat ini sudah ada sekitar 4 angkatan dari PPG Dalam Jabatan yang telah memiliki Sertifikat Pendidik dengan sematan Gr. sebagai gelar profesinya. Lalu dimana peletakan gelar tersebut?
Selepas selesainya program PPG prajabatan pasca SM-3T dari angkatan I-VI pemerintah membuka program PPG dalam jabatan (sebelumnya PLPG) dan prajabatan untuk umum. Saat ini sudah ada sekitar 4 angkatan dari PPG Dalam Jabatan yang telah memiliki Sertifikat Pendidik dengan sematan Gr. sebagai gelar profesinya. Lalu dimana peletakan gelar tersebut?
Jika dilihat dari kaidah penulisannya, gelar profesi tersebut dapat disematkan di belakang gelar akademik. Karena dari urutan pendidikan gelar akademik diperoleh lebih dulu daripada gelar profesi. Jadi penulis dan penyematan Gr. yang benar contohnya seperti berikut; Anggi Perdana, S.Pd.,Gr.
Pemberian Gr. atau gelar profesi guru ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 87 Tahun 2013 tentang program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan. Program PPG dijalankan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dan yang berwenag mengeluarkan sertifikat profesi di akhir masa studi adalah LPTK.
Untuk mendapatkan sebutan Gr. ini prosesnya sangat panjang dan tidak gampang. Terlebih lagi bagi mereka yang dulu mengikutinya lewat program SM-3T. Mereka terlebih dulu harus mau dan mampu menyelesaikan program pengabdian di daerah 3T selama 1 tahun. Kemudian baru ditarik lagi oleh LPTK penyelenggara untuk di PPG kan prajabatan berasrama (sampai angkatan VI) selama 1 tahun yang dibagi menjadi 2 semester.
Lama studi PPG dihitung berdasarkan beban belajar sebanyak 36 – 40 SKS sesuai dengan jenjang pendidikan yang akan diperoleh peserta PPG. Pada semester pertama diisi dengan kegiatan workshop SSP yang terdiri dari: pembuatan perangkat pembelajaran, pretest, dan post test. Sedangkan semester kedua diisi dengan kegiatan PPL. Diakhir semester ada tugas akhir membuat PTK dan UTN (nilai minimum 60). Jika tidak lulus saat itu, maka akan diikutsertakan dalam ujian tahun berikutnya.
Selain kegiatan akademik, peserta PPG Pasca SM-3T juga dibekali dengan kegiatan ekstra (asrama), meiputi: keagamaan, jurnalistik, olahraga, seni musik, seni tari, teater, batik, tata boga, dan english course, yang dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu.
Kegiatan workshop dan rusunawa tersebut diharapkan dapat membentuk kepribadian bagi para calon guru lulusan PPG Pasca SM-3T yang religius, cendekia, dan mandiri. Selain itu juga diharapkan supaya para calon guru lulusan PPG Pasca SM-3T mempunyai 4 kompetensi guru profesional. Sebagaimana yang tertuang dalam PERMENDIKNAS mengenai standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru meliputi: kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial.
0 Response to "Sebutan (Gr.) Bagi Lulusan Program PPG"
Post a Comment